BEIRUT (Arrahmah.com) – Gerakan “Hizbullah” Libanon telah memberikan pelatihan sniper canggih untuk milisi dari Afghanistan yang berperang untuk mendukung Asad di Suriah, kantor berita Iran melaporkan, sebagaimana dilansir Orient Net, Rabu (13/7/2016).
Menurut kantor berita Tasnim Iran, ratusan penembak jitu Afghanistan baru-baru ini menyelesaikan pelatihan menembak canggih yang komprehensif. Milisi-milisi ini telah dikerahkan ke garis depan pertempuran di berbagai wilayah Suriah, dan mereka juga menerima kompensasi yang lebih tinggi ketimbang milisi biasa lainnya, Lebanon News melaporkan.
Tasnim melaporkan bahwa para penembak jitu itu menerima pelatihan dari para pelatih “Hizbullah” Libanon bekerjasama dengan rekan-rekan mereka di Afghanistan. Pelatihan itu meliputi teknik dan prosedur penting untuk keberhasilan penembak jitu dan operasi kontra sniper.
Iran telah mengirimkan ribuan pengungsi Afghanistan ke Suriah untuk bertempur bersama “Hizbullah” dan Korps Pengawal Revolusi Iran dalam mendukung Asad, sumber di Iran dan Afghanistan mengatakan kepada Voice of America (VOA).
Para penembak jitu adalah bagian dari Brigade Fatemiyun, kelompok terbesar kedua milisi asing yang bertempur untuk mendukung Asad di Suriah. Media Barat memperkirakan jumlah mereka adalah 10 hingga 12.000.
Korps Pengawal Revolusi Iran, yang juga berjuang untuk Asad di Suriah, merekrut orang Afghanistan dengan janji-janji memberikan kewarganegaraan Iran dan akan memperbaiki standar hidup untuk keluarga mereka. Banyak dari mereka yang direkrut adalah dari masyarakat pengungsi yang miskin dan rentan, terutama dari Qum dan Masyhad.
(ameera/arrahmah.com)