GAO (Arrahmah.com) – Sebuah helikopter PBB telah terjatuh di dekat kota Gao di Mali utara, menewaskan dua awaknya yang berasal dari negara Belanda, ujar kementerian pertahanan Belanda.
Helikopter Apache melakukan pendaratan paksa selama latihan militer, ujar pasukan PBB di Mali dalam sebuah pernyataan.
Salah satu awak selamat dari kecelakaan tersebut, namun kemudian meninggal dunia karena luka-lukanya di sebuah rumah sakit lapangan Perancis, ujar Jenderal Tom Middendorp, kepala angkatan bersenjata Belanda pada konferensi pers di Den Haag
seperti dilansir BBC pada Selasa (17/3/2015).
Jenderal Middendorp masih melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan tersebut.
Belanda memiliki 450 personil militer di Mali sebagai bagian dari misi PBB untuk memerangi Mujahidin yang sempat menguasai wilayah Mali utara.
Minusma mengambil alih tugas keamanan dari Perancis pada tahun 2013 setelah Perancis campur tangan untuk menghentikan kekuatan Mujahidin di tahun sebelumnya.
Sejak saat itu, pasukan PBB menjadi target serangan dari Mujahidin. Awal bulan ini, serangan roket di pangkalan PBB di Mali utara telah menewaskan tiga orang. (haninmazaya/arrahmah.com)