LONDON (Arrahmah.com) – Kepolisian Inggris menyatakan dua warga tewas saat sebuah helikopter jatuh dan menimpa atap sebuah apartemen penduduk di pusat kota London pada Rabu (16/1/2013), laporan Reuters.
Sebuah helikopter menabrak atap di atas menara hunian di pusat kota London pada Rabu, pukul 08.30 dan meledak menjadi kobaran api dan meluncur ke tanah selama jam sibuk pagi, kata polisi London.
Pilot helikopter dan seorang warga di darat tewas, kata kepala kepolisian London, dan sedikitnya 12 warga lainnya terluka. Dua warga lainnya yang berada dalam kondisi kritis telah dilarikan ke rumah sakit terdekat. Bahan bakar tumpah dan terbakar di sepanjang jalan di distrik Vauxhall di tepi selatan Sungai Thames, beberapa mobil terbakar dan orang-orang berteriak histeris.
Kecelakaan itu menimbulkan kerusakan parah atap pada bangunan The Tower, salah satu bangunan apartemen tertinggi di Eropa. Kebakaran melanda atap apartemen yang menggantung tinggi di atas jalan raya di bawahnya, diselimuti kabut berasap.
Puluhan mobil ambulan dan mobil pemadam kebakaran berkumpul di tempat kejadian kecelakaan. Lebih dari 60 petugas pemadam kebakaran bekerja keras untuk memadamkannya. Satu orang diselamatkan dari sebuah mobil terbakar, kata Pasukan Pemadam Kebakaran London. Polisi menutup jalan-jalan di daerah tersebut sehingga memicu kemarahan para pemakai kendaraan.
Kepolisian Inggris menegaskan tidak ada indikasi serangan terorisme dalam kecelakaan helikopter tersebut. Kantor pusat Agen Intelijen Inggris M16 berada di dekat apartemen The Tower yang terbakar. Apartemen The Tower terdiri lebih dari 50 lantai. Puluhan lantai apartemen tersebut menjadi kantor bagi para investor negara-negara Teluk.
(muhib almajdi/arrahmah.com)
