Dalam situsnya, sebuah surat kabar yang memiliki jaringan yang sangat luas dan bertiras besar menyebutkan, salah seorang tak dikenal dari negara Gabon, Afrika mengirimkan sejumlah pesan yang mengajak penduduk salah satu perkampungan Arab di Israel agar beriman kepada nabi baru bernama Amnauil.!?
Surat kabar ‘Maarev’ berbahasa Ibrani itu menyebutkan, para karyawan salah satu balai pengobatan di kampung ‘Kufr Manda’ di al Jalil telah menerima sepucuk surat yang ditulis dengan bahasa Inggeris dan berisi rincian seputar nabi baru yang diklaimnya diutus kepada umat manusia. Demikian seperti yang dilansir surat kabar itu.!?
Surat kabar itu juga mengatakan,”Pesan yang disampaikan dalam surat itu tiba di Balai Pengobatan ‘al Ikhlash’, milik sebuah gerakan Islam, yang ditujukan kepada segenap kaum Muslimin setempat. Isinya mengajak mereka agar beriman kepada al Masih saat ia turun untuk kedua kalinya.” Demikian surat kabar itu melaporkan.
Penulis surat itu mengatakan,”Aku menunggu kedatangan kalian. Aku adalah al Masih yang akan datang untuk kedua kalinya dan menyampaikan kepada kalian melalui kitab suciku yang baru. Ini aku datang menjanjikan surga bagi kalian.!?”
Surat kabar itu menyiratkan, penulis surat tersebut mengajak kaum Muslimin,”Aku tidak hanya menyerukan kalian untuk beriman saja kepadaku akan tetapi juga menyerukan agar menghentikan pembunuhan di seluruh penjuru dunia. Aku adalah al Masih an-Nashiri yang kembali untuk kesekian kalinya.!?”
Surat kabar itu juga menukil ucapan salah seorang dokter di balai pengobatan itu, bahwa penulis surat itu ternyata seorang yang mengalami sakit jiwa. Ia memprovokasi orang agar membenci al-Quran dan Islam. Ia menggunakan pengakuannya itu untuk merealisasikan kepentingan busuknya.!!??
Sebelumnya, surat kabar ‘Maarev’ itu telah mengungkap, penduduk kota Umm al Fahm, sebelah utara Israel yang dihuni mayoritas Muslim dari kawasan Arab 1948 menghadapi propaganda kristenisasi terorganisir dari sebuah kelompok Kristen.
Surat kabar itu mengatakan dalam situsnya, penduduk kota Umm al Fahm telah menerima sejumlah selebaran yang mengingatkan mereka agar berhati-hati terhadap para misionaris Kristen yang berlalu lalang di jalan-jalan raya kota itu dengan tujuan mengkristenkan penduduk yang mayoritasnya beragama Islam di sana.! (ismo/AH)