Gaza (arrahmah.com) – Agresi sengit Zionis Israel terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza terus berlanjut. Mereka menggunakan semua kekuatan pembunuh dan penghancur. Memasuki hari ke-19 jumlah korban yang gugur sudah mendekati angka 1000 syuhada dan hamper 5000 terluka.
Direktur Layanan Ambulan dan Emergency Departemen Kesehatan Palestina, Dr. Muawiyah Husnain, kepada koresponden Infopalestina, Rabu (14/01), mengatakan jumlah syuhada hingga hari ini sudah mencapai 985, 315 di antaranya anak-anak dan 95 wanita. Selebihnya sebagian besar adalah warga sipil.
Pesawat-pesawat tempur dan artileri Israel melancarkan serangan ke rumah-rumah warga dan wilayah-wilayah pada penduduk. Husnain mengingatkan adanya sejumlah besar korban yang belum bisa dievakuasi tim medis karena masih berada di bawah reruntuhan rumah yang dibombardir Israel dan yang berada di pinggiran Jalur Gaza.
Sumber-sumber medis Palestina menyebutkan jumlah korban yang meninggal hari Selasa (13/01) mencapai 50 syuhada dan puluhan lainnya terluka. Dr. Husnain menyatakan jumlah korban luka akibat agresi Zionis Israel saat ini mencapai 4300 orng, 375 salam kondisi sangat parah. Dia menjelaskan di antara korban luka 1500 anak-anak dan 700 wanita.
Dia juga menyebutkan sebanyak 13 anggota tim medis gugur dalam serangan yang disengaja oleh Israel. Sebanyak 32 anggota tim medis terluka. Sebanyak 15 mobil ambulah dan sejumlah mobil layanan sipil hancur. (Prince Muhammad/infopalestina/arrahmah.com)