NAIROBI (Arrahmah.com) – Jumlah warga Kenya yang menghadapi kelaparan telah meningkat menjadi 2,7 juta pada tahun 2017 dibandingkan dengan tahun lalu yang berjumlah 1,7 juta orang, pemerintah Kenya mengumumkan pada Senin (6/2/2017).
Secara signifikan curah hujan yang rendah menyebabkan jumlah orang menghadapi kelaparan bertambah dari hari ke hari, menurut Otoritas Manajemen Kemarau Nasional (NDMA).
“Klasifikasi fase kekeringan saat ini menunjukkan bahwa gejala memburuk di sebagian besar kabutapten, banyak dari mereka yang terkena dampak adalah yang paling rentan, termasuk orang tua, orang sakit, ibu dan anak-anak di buawah usia lima tahun,” kata lembaga itu dalam sebuah laporan.
Pemerintah Kenya telah merilis dana $ 88.500.000 awal tahun ini untuk menanggulangi efek dari kekeringan akibat La Nina yang melanda bagian timur laut dan barat daya.
Kenya juga mengumumkan akan membeli lebih dari 100.000 hewan kurus dari masyarakat di sembilan kabupaten kering untuk mencegah kerugian penggembala. Hewan-hewan tersebut nantinya akan digunakan untuk memberi akan pada rakyat kelaparan. (fath/arrahmah.com)