GAZA (Arrahmah.com) – Hamas bertakziyah dan belasungkawa atas gugurnya syahid Ashraf Halsah, pelaku operasi serangan penikaman, Senin (17/8/2020) di gerbang Hutta, salah satu pintu gerbang Masjidil Aqsha, kota Al-Quds.
Dalam keterangan persnya, Selasa (18/8) Hamas menyampaikan ucapan bela sungkawa kepada keluarga syahid dan segenap warga kota Sawahira timur.
Hamas mengatakan, mereka merupakan para pejuang penjaga perbatasan Al-Quds, yang mempersembahkan putera-putera mereka untuk membela Al-Aqsha, para syuhada kita merupakan panji-panji Palestina, yang menerangi jalan untuk meraih kemerdekaan dan membebaskan Al-Aqsha.
Hamas menegaskan, operasi serangan penikaman tersebut merupakan pesan kepada pihak yang melakukan normalisasi dengan penjajah, yang melupakan Masjidil Aqsha dan kewajiban membelanya, dan mengkhianati peradabannya, untuk hidup berdampingan dengan musuh penjajah, dan pelaku kriminal yang biasa membunuh dan mengusir, serta menjajah wilayah Arab dan umat Islam.
Bangsa Palestina yang terus bersiaga membela Al-Aqsha, menyampaikan makna kemuliaan dan pengorbanan dalam membela kehormatan umat dan melindungi Al-Quds dari penjajah.
Hamas menyebut Palestina tidak akan terdampak dengan pengkhianatan pihak yang melakukan normalisasi.
“Hhendaknya mereka sadar bahwa langkah normalisasi dengan Israel merupakan pengkhianatan terhadap Palestina dan tempat suci umat Islam,” pungkasnya, sebagaimana dilansir Pusat Informasi Palestina.
(ameera/arrahmah.com)