KUNDUZ (Arrahmah.com) – Gubernur provinsi Kunduz, Afghanistan mengalami luka-luka cukup serius ketika mobil yang dikendarainya mendapat serangan bom ranjau.
Pada Sabtu (30/5), CNN melaporkan bahwa Gubernur Mohammad Omar, mengalami luka-luka cukup serius ketika ia tengah berada dalam perjalanan pulang dari provinsi tetangga, Takhar, saat mobilnya mendapat serangan bom ranjau yang diledakan melalui remot kontrol.
Jurubicara Gubernur, Mahbublah Saydi mengatakan ledakan melukai gubernur dan supirnya juga membuat kerusakan pada mobil yang dikendarainya.
Dalam peristiwa berbeda, dua tentara penjajah Inggris tewas dalam sebuah ledakan di provinsi Helmand. Seorang tentara berasal dari resimen Light Dragoon dan lainnya berasal dari resimen penerjun payung.
Ledakan terjadi ketika para tentara kafir tersebut melakukan patroli di daerah Musa Qala. (haninmazaya/prtv/arrahmah.com)