Google merajai pencarian internet diseluruh dunia, namun pesaingnya di Cina dan Korea Selatan akan menjadi kekuatan terbesar di negaranya masing-masing.
Penelitian comScore menemukan bahwa sekitar 750 juta orang atau 95 persen dari populasi dunia menggunakan internet.
Dikutip dari AFP pada Rabu (10/10/2007), website Google digunakan untuk 37,1 milyar pencarian dimana lima milyar disumbangkan dari website video-sharing, YouTube. Sementara itu, Yahoo berada ditempat kedua dengan mencatat 8,5 milyar query.
Perusahaan mesin pencari asal Cina, Baidu menyusul di peringkat ketiga, diikuti oleh Microsoft’s MSN dan Live Search dengan 2,2 milyar quary. Sedangkan perusahaan pencari Naver asal Korea Selatan yang dimiliki oleh NHN Corporation, berada di peringkat lima besar dengan dua milyar pencarian.
Penelitian tersebut menunjukkan bahwa kawasan Asia Pasifik, termasuk Cina, Jepang dan India mencatat 20,3 milyar pencarian dari total sekitar 258 juta orang pengguna internet.
“Melihat peringkat mesin pencari Asia seperti Baidu.com dan NHN yang bersanding dengan Google dan Yahoo, menjadi sebuah fenomena global,” kata Bob Ivin, wakil presiden pasar internasional, comScore.
Pengguna internet di Eropa menempati peringkat kedua berdasarkan jumlah pencarian yakni sekitar 16 milyar dari 206 juta orang pengguna internet.
Sementara kawasan Timur Tengah dan Afrika merupakan kawasan dengan pengembangan internet paling rendah. Di kawasan tersebut jumlah pengguna mesin pencari relatif sedikit, yaitu sekitar 2 milyar dari 30 juta orang pengguna internet.
Sumber: Indocommit
