Jakarta, Google pernah menghadapi tuntutan hukum terkait penyalahgunaan hak cipta, tak lama setelah mengakuisisi YouTube. Kali ini prahara kembali terjadi dan menimpa Google Prancis, terkait film dokumenter Presiden AS George W. Bush.
Jean-Francois LePetit, pemilik Flach Film dan produser film dokumenter berjudul “The World According To Bush” mengajukan tuntutan terhadap Google.fr dan induknya yang asal Amerika Google Inc. Kali ini, raksasa mesin cari ini dituntut atas tuduhan pemalsuan dan parasitisme.
“The World According To Bush” adalah film dokumenter yang dibuat berdasarkan film 9/11 karya Michael Moore. Film ini menceritakan hubungan antara keluarga Bush dengan keluarga Bin Laden dan sindikat minyak.
Produser Prancis ini juga mengklaim Google telah mentolerir adanya praktek-prakter pemalsuan dan parasitisme, dan menilai bahwa tindakan tersebut akan berdampak buruk bagi masa depan pasar video online.
“Flach Film meminta pengadilan mengganjar Google untuk membayar kompensasi atas kerugian akibat tindakan ilegalnya,” ujar juru bicara Flach seperti dikutip detikINET, Senin (27/11/2006) dari PlayFuls.
Menanggapi hal tersebut, juru bicara Google Prancis mengatakan bahwa pihaknya paham akan tuntutan Flach Film, dan mengaku telah mencomot video yang dipermasalahkan itu dari situsnya. Juru bicara juga menegaskan bahwa Google telah menetapkan kebijakan yang melarang pengguna meng-upload video-video ilegal.
Jean-Francois Lepetit mengatakan, nilai kerugian diperkirakan mencapai 500.000 euro. “Film tersebut telah di-download sekitar 50.000 kali dan pastinya sudah diperbanyak,” ujar Lepetit. (nks/nks/detiknet)