DEIR EZZUR (Arrahmah.com) – Mujahidin Jabhah Nushrah menggelar operasi jihad skala besar di desa Rusdiyah, salah satu benteng terkuat pasukan rezim Nushairiyah Suriah di kota Deir Ezzur. Pertempuran sengit berlangsung selama tiga hari berturut-turut, Kamis (17/10/2013), Jum’at (18/10/2013) dan Sabtu (19/10/2013).
Mujahidin berhasil menewaskan sekitar 250 tentara, merebut sejumlah besar senjata dan amunisi beragam jenis, serta menguasai sepenuhnya mayoritas menara pertahanan musuh di dalam desa Rusdiyah.
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Penjelasan no. 415
Menyerbu dan membebaskan sebagian besar menara di desa Rusdiyah – Deir Ezzur dan menguasainyanya sepenuhnya
Segala puji bagi Allah Yang Maha Merajai lagi Maha Tinggi, Yang telah memerintahkan kita untuk memutuskan perkara di antara manusia dengan keadilan dan mensyariatkan kepada kita untuk melawan penyerangan dengan balasan setimpal. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada orang yang senantiasa tersenyum lagi ahli berperang, nabi kita Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa salam, juga atas seluruh keluarga dan sahabatnya. Amma ba’du.
Para tentara kebenaran dan pembela agama dari kelompok mujahidin Jabhah Nushrah [semoga Allah menjayakannya] masih terus menorehkan pertempuran paling dahsyat dan kepahlawan paling gagah berani di kota Deir Ezzur. Dari penyerbuan markas-markas militer dan menara-menara pertahanan, lalu bombardir dengan meriam dan roket, hingga penyerbuan berani oleh mujahidin sampai mujahidin berhasil membebaskan sepenuhnya kota Deir Ezzur dengan izin Allah Rabb seluruh alam.
Kamis, 12 Dzulhijah 1434 H/17 Oktober 2013 M
Para ksatria mujahidin Jabhah Nushrah menyerbu Musthafa Tower, Dzeib 8 Tower, dan jalan raya Shabat di desa Rusdiyah, yang merupakan benteng-benteng pertahanan pasukan rezim Nushairiyah Suriah. Mereka mengira benteng-benteng tersebut mampu melindungi mereka dari serangan mujahidin. Namun mujahidin berhasil membebaskan benteng-benteng tersebut dan menguasainya sepenuhnya. Segala puji bagi Allah semata.
Regu meriam mujahidin menembaki Rumah Sakit Militer, Markas Kepolisian Militer dan Musem yang dialih fungsikan sebagai markas militer dengan meriam caliber 120 mm, sehingga menewaskan dan mencederai sejumlah tentara thaghut. Di antara korban tewas adalah mayor jendral Jami’ Al-Jami’, Komandan Dinas Intelijen Militer Cabang Deir Ezzur. Segala puji bagi Allah semata.
Upaya-upaya serangan Jabhah Nushrah di front-front lain juga menemui kesuksesan. Mujahidin menyerbu gedung Syriatel secara total, menyisir lantai satu Bimo Tower, dan menyerbu serta menguasai sepenuhnya semua menara pertahanan di jalan raya Nahar (Jawad Tower, Said Tower, Hilal Tower, Fatih Tower, Fakultas Sastra, Abdul Jawwad Garden, jalan raya Shabath Dhiq dan Aridh, serta jalan raya Bank Darah). Puluhan tentara rezim Nushairiyah Suriah tewas dalam penyerbuan-penyerbuan mujahidin tersebut. Segala puji bagi Allah Ta’ala semata.
Jum’at, 13 Dzulhijah 1434 H/18 Oktober 2013 M
Regu mortar dan meriam mujahidin menyerang Markas Dinas Intelijen Militer cabang Deir Ezzur dan markas Polisi Militer dengan meriam SPG9, meriam caliber 120 mm, roket rakitan local, roket Grad dan roket C4 sehingga menewaskan sejumlah besar tentara rezim Nushairiyah. Sisanya melarikan diri karena ketakutan terhadap serangan mujahidin.
Mujahidin juga berhasil menghancurkan sebuah tank dan melumpuhkan sebuah tank BMP dengan roket anti-tank. Segala puji bagi Allah semata. Mujahidin berhasil menawan sekitar 10 tentara rezim Nushairiyah Suriah, menewaskan 23 tentara lainnya, merampas senjata dan amunisi mereka. Dengan demikian total jumlah korban tewas di pihak tentara rezim Nushairiyah —berdasar pengakuan mereka di Rumah Sakit Militer— mencapai 250 tentara sejak hari-hari dimulainya operasi skala besar ini. Segala puji bagi Allah semata.
Sampai saat ini sebanyak 18 mujahid telah gugur dalam pertempuran. Kita memohon kepada Allah untuk menerima mereka dalam golongan syuhada’.
Sabtu, 14 Dzulhijah 1434 H/18 Oktober 2013 M
Mujahidin berhasil menghancurkan pengepungan terhadap 20 orang warga muslim yang dikepung oleh tentara rezim Nushairiyah Suriah di dalam masjid jami’ Anas bin Malik di dalam desa Rusdiyah. Mujahidin berhasil mengusir tentara Nushairiyah dan membebaskan kembali masjid jami’ tersebut. Di antara karunia Allah kepada mujahidin dalam pertempuran ini adalah mujahidin berhasil merebut sejumlah roket Katyusa dan beberapa peti amunisi. Segala puji bagi Allah semata.
Pertempuran masih terus berlanjut —dengan izin Allah— sehingga mujahidin bisa membersihkan desa Rusdiyah dan menegakkan panji tauhid di langit desa tersebut. Hanya Allah semata Yang melimpahkan taufik.
“Allah Maha Melaksanakan urusan-Nya akan tetapi kebanyakan manusia tidak memahaminya.” (QS. Yusuf [12]: 21)
Jabhah Nushrah
Yayasan Media Al-Manarah al-Baidha’
Jangan melupakan kami dalam doa Anda
Segala puji bagi Allah Rabb seluruh alam
Senin, 16 Dzulhijah 1434 H/21 Oktober 2013 M
(muhibalmajdi/arrahmah.com)