HOMS (Arrahmah.com) – Desa Ummu Syarsyuh merupakan desa strategis karena menjadi garis pertahanan terdepan pasukan Nushairiyah dan desa-desa Nushairiyah di pinggiran Homs. Rezim Nushairiyah menempatkan kekuatan militer sangat besar di desa tersebut. Selain itu desa tersebut diperkuat oleh benteng yang sangat kokoh.
Mujahidin Jabhah Nushrah, Harakah Ahrar Asy-Syam Al-Islamiyah, Liwa’ 313 dan Katibah Al-Anshar pada hari Kamis pagi, 30 Rajab 1435 H / 29 Mei 2014 M menggelar operasi serangan gabungan ke desa tersebut. Berkat pertolongan Allah semata dan melalui pertempuran sengit dan bom mobil, mujahidin akhirnya berhasil menguasai desa Ummu Syarsyuh dan desa Tsaurah yang berdekatan dengannya. Pasukan Nushairiyah sendiri melarikan diri setelah mujahidin memasuki desa Ummu Syarsyuh.
Berikut pernyataan resmi Yayasan Al-Manarah Al-Baidha’ tentang jalannya operasi gabungan tersebut.
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Penjelasan no. 494
Peperangan “Sekarang kita yang akan menyerang mereka” untuk menguasai desa strategis Ummu Syarsyuh di pinggiran Homs
Segala puji bagi Allah Yang menjanjikan bagi mujahidin di jalan -Nya balasan paling baik [surga] dan tambahan [melihat kepada wajah Allah] dan menjadikan usaha mengobarkan semangat jihad kaum mukmin sebagai sebuah ibadah. Shalawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada nabi yang diutus dengan pedang menjelang hari kiamat, juga kepada keluarga dan sahabatnya para pemilik akal sehat dan kepeloporan. Amma ba’du.
Setelah Allah Ta’ala memberikan karunianya kepada mujahidin dengan berakhirnya pengepungan rezim Nushairiyah terhadap mereka [di dalam kota Homs] selama beberapa bulan, inilah dia saudara-saudara kalian mujahidin di pinggiran utara Homs bekerjasama dengan saudara-saudara mereka mujahidin yang keluar dari dalam pengepungan di dalam kota Homs. Kedua kelompok mujahidin ini kini menerjuni peperangan sengit dimana tanda-tanda kemenangan atas pasukan musuh Islam telah mulai nampak, sehingga mujahidin mengumumkan fase baru peperangan melawan rezim durjana Nushairiyah, dengan nama Peperangan “sekarang kita yang akan menyerang mereka”, segala puji bagi Allah Ta’ala semata.
Peperangan ini bertujuan untuk menguasai desa Ummu Syarsyuh yang merupakan sebuah desa strategis bagi rezim Nushairiyah, dimana rezim Nushairiyah menempatkan di dalamnya kekuatan besar militernya karena ia merupakan garis pertahanan terdepan bagi markas-markas pertahanan mereka di desa-desa Nushairiyah. Selain itu desa tersebut memiliki benteng sangat besar, yang jika berhasil dikuasai oleh mujahidin, niscaya dengan izin Allah mujahidin lebih muda untuk menyerang desa-desa Nushairiyah.
Maka saudara-saudara kalian mujahidin Jabhah Nushrah bekerjasama dengan Harakah Ahrar Asy-Syam Al-Islamiyah, Liwa’ 313 dan Katibah Al-Anshar menyerang desa Ummu Syarsyuh pada Kamis pagi, 30 Rajab 1435 H / 29 Mei 2014 M, sehingga pertempuran sengit berlangsung antara pasukan kebenaran dan pasukan kebatilan.
Sampai akhirnya 3 orang regu serbu berani mati Jabhah Nushrah atas karunia Allah Ta’ala berhasil melakukan penyusupan ke tengah mereka dan memarkir sebuah mobil penuh bom pada posko militer Bait Dusyka. Mereka kemudian mundur dan meledakkan bom mobil tersebut dari kejauhan. Posko militer itu pun rata dengan tanah.
Mujahidin akhirnya berhasil menguasai sepenuhnya desa Ummu Syarsyuh, termasuk bentengnya yang kuat dan posko-posko militer yang terdekat. Pasukan rezim Nushairiyah melarikan diri dari desa tersebut. Mujahidin kemudian menyerang dan menguasai desa Tsaurah, sebuah desa Nushairiyah yang berdekatan dengan desa Ummu Syarsyuh.
Layak untuk disebutkan bahwa sebelum ini desa Ummu Syarsyuh telah tiga kali berturut-turut mematahkan serangan kelompok-kelompok jihad lainnya. Pasukan Nushairiyah juga telah menanam ladang-ladang ranjau di sekitar desa Ummu Syarsyuh. Laa hawla wa laa quwwata illa billah.
Dengan itu mujahidin mengumumkan pada hari Rabu, 13 Sya’ban 1435 H / 11 Juni 2014 M bahwa mereka sepenuhnya telah menguasai desa Ummu Syaryuh dan desa Tsaurah. Segala puji bagi Allah semata.
.
Allah Maha Melaksanakan urusan-Nya akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahuinya
Jabhah Nushrah
Yayasan Media Al-Manarah Al-Baidha’
Jangan melupakan kami dalam doa baik Anda
Segala puji bagi Allah Rabb seluruh alam
Selasa, 15 Sya’ban 1435 H
13 Juni 2014 M
(muhib al majdi/arrahmah.com)