WASHINGTON (Arrahmah.com) – Pada Senin (2/5/2016) Gedung Putih mengatakan bahwa belum ada keputusan mengenai kunjungan Barack Obama ke kota Hiroshima yang hancur oleh bom atom pada tahun 1945, lansir Alquds.
Presiden Amerika Serikat diharapkan bisa mengunjungi Hiroshima sebelum akhir masa kepresidenannya pada Januari 2017. Namun, Amerika Serikat selalu menolak untuk meminta maaf atas pengeboman di Hiroshima yang membunuh 140 ribu orang dan di Nagasaki yang membunuh 74 ribu orang.
Menanggapi hal tersebut, juru bicara Gedung Putih, Josh Ernest menegaskan tidak percaya bahwa Washington berhutang permintaan maaf ke Tokyo .
(maheera/arrahmah.com)