WASHINGTON (Arrahmah.com) – Amerika Serikat pada Rabu (5/1) menyatakan komitmennya untuk menolong Pakistan dalam mencerabut akar ekstrimisme tidak akan pernah bisa diragukan. Pernyataan ini muncul setelah insiden tewasnya gubernur provinsi Punjab dua hari lalu.
Gedung Putih pun menyatakan belasungkawa kepada keluarga Gubernur Salman Taseer pada Selasa (4/1) melalui Hillary Clinton.
“Ia adalah seorang individu yang telah bekerja keras untuk mempromosikan toleransi dan kepergiannya adalah satu kehilangan besar bagi Pakistan,” kata juru bicara Gedung Putih, Robert Gibbs.
“Kami tetap berkomitmen untuk berupaya membantu pemerintah Pakistan dalam membasmi ekstremisme dan mewujudkan perdamaian serta stabilitas untuk negara itu dan seluruh wilayah yang ada di dunia.”
Pada hari Selasa, Clinton mengatakan ia mengagumi kinerja Taseer dalam mempromosikan toleransi dan pendidikan. Menurut Clinton, kematiannya sebagai “kehilangan besar”.
Berdasarkan laporan dari media setempat yang mengutip keterangan para pejabat tinggi Pakistan, Taseer dibunuh oleh pengawalnya sendiri yang menentang kritiknya terhadap hukum pemfitnahan. (althaf/arrahmah.com)