SHARJAH (Arrahmah.com) – Pemadam kebakaran berhasil menjinakkan kebakaran yang terjadi di sebuah gedung yang menjadi perumahan di Sharjah, Uni Emirat Arab (UEA) pada Selasa (5/5/2020) malam, kata kantor media pemerintah Sharjah.
Tujuh orang dirawat karena luka ringan akibat kebakaran di Menara Abbco yang terdiri dari 48 lantai di daerah Al Nahda Sharjah dan dibawa ke rumah sakit untuk dirawat, ungkap kantor media tersebut.
Pemadam kebakaran bergulat kobaran api, yang terlihat jelas dalam foto dan video yang diklaim di media sosial. Pihak berwenang tidak menjelaskan penyebab atas kebakaran itu.
Pihak berwenang setempat mengatakan tim Pertahanan Sipil Sharjah (SCD) bergerak cepat untuk mencegah kobaran api semakin menyebar, media setempat melaporkan.
SCD mengatakan kebakaran dimulai sekitar pukul 9:00 malam waktu setempat (17:00 GMT), menurut surat kabar Gulf News.
Khaleej Times mengatakan setidaknya lima bangunan di dekat menara perumahan yang terbakar dievakuasi sementara beberapa mobil di daerah itu rusak akibat puing-puing bangunan yang jatuh.
UEA, termasuk emirat Dubai yang dipenuhi gedung pencakar langit, telah mengalami serangkaian kebakaran di gedung-gedung tingginya dalam beberapa tahun terakhir.
Ahli kebakaran, bangunan dan keselamatan mengatakan bahwa penyebab gedung-gedung mudah terbakar adalah bahan yang digunakan untuk melapisi bagian luar bangunan, yang disebut kelongsong panel komposit aluminium.
Sementara beberapa jenis kelongsong dapat dibuat dengan bahan tahan api, para ahli mengatakan bangunan yang terbakar di UEA dan di tempat lain tidak dirancang sesuai dengan standar keselamatan yang lebih ketat dan mayoritas bangunan di sana dibangun berdekatan tanpa jarak sehingga kebakaran mudah merembet ke bangunan di sekitarnya. (rafa/arrahmah.com)
