ANKARA (Arrahmah.com) – Turki sadar bahwa dukungan AS untuk milisi YPG Kurdi Suriah tidak akan segera berakhir, Presiden Tayyip Erdogan mengatakan pada Selasa (19/11/2019), tetapi menambahkan bahwa pertempuran Ankara melawan milisi yang dianggapnya sebagai kelompok “teroris” akan terus berlanjut.
Ankara memandang YPG sebagai kelompok “teroris” yang terkait dengan militan Kurdi yang melakukan pemberontakan di tanah Turki, dan telah melancarkan tiga serangan di Suriah utara terhadap milisi ini.
Ia geram oleh dukungan AS untuk milisi tersebut, berulang kali mendesak sekutu NATO-nya untuk memutus hubungan dengan kelompok itu.
Berbicara kepada anggota Partai AK, Erdogan mengatakan Turki akan terus memerangi YPG sampai semua ancaman terhadap Turki dihentikan dan setiap militan dihilangkan.
Dia menambahkan bahwa tidak ada rencana di wilayah tersebut yang dapat direalisasikan tanpa persetujuan dan dukungan Turki. (Althaf/arrahmah.com)