JEDDAH (Arrahmah.com) – Presiden Turki, Recep Tayyep Erdogan melakukan kunjungan resmi ke Saudi Arabia sejak Sabtu malam (28/2/2015). Erdogan beserta rombongan tiba di bandara internasional King Abdullah bin Abdul Aziz, Jeddah pukul 19.40 malam waktu setempat, memulai babak baru hubungan bilateral Turki dan Arab Saudi, sebagaimana dilansir Turkey Post, Senin (2/3).
Erdogan dan istri tercintanya beserta rombongan disambut Gubernur Jeddah, Pangeran Misyal bin Majid bin Abdul Aziz. Turut hadir Duta Besar Turki untuk Arab Saudi Younis Demir dalam penyambutan tersebut, disertai beberapa pejabat tinggi Saudi Arabia lainnya.
Dalam kunjungan selama tiga hari tersebut Erdogan mengagendakan pertemuan dengan raja Saudi Arabia, Salman bin Abdul Aziz. Memulai kunjungannya, Erdogan pun melaksanakan ibadah umroh di Makkah al Mukarromah menggunakan jalur transportasi darat. Setelah itu Erdogan mengunjungi masjid Nabawi pada Ahad siang (28/2). Pertemuan dengan raja Salman sendiri dilakukan pada Senin (2/3) di Riyadh.
Dalam kunjungan kali ini Erdogan memiliki agenda khusus guna membahas hubungan Turki dan Arab Saudi pasca wafatnya raja Abdullah. Sumber dari pemerintahan Turki juga menyebutkan Erdogan akan membahas kondisi Timur Tengah dan dunia islam, terutama kondisi Yaman dan kekuatan Iran yang sedang mengancam islam dan Timur Tengah.
Kunjungan Erdogan ini merupakan kunjungan bersejarah bagi kedua negara. Menurut banyak pihak, hal tersebut menjadi babak baru hubungan Ankara-Riyadh, mengingat saat pemerintahan raja Abdullah, hubungan kedua negara sedikit renggang terutama menyikapi kudeta militer di Mesir. Namun pada kepemimpinan Raja Salman, diperkirakan banyak kesepakatan strategis akan tercipta di antara kedua pemimpin Islam tersebut. (adibahasan/arrahmah.com)
