JAKARTA (Arrahmah.com) – Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Iskandar Zulkarnain menegaskan pentingnya pengelolaan data dan informasi menjadi hal yang patut diperhatikan. Konsep manajemen informasi dan pengelolaan data adalah kunci terorganisasinya proses data informasi.
“Pada era kemajuan teknologi saat ini, sudah seharusnya pengelolaan data dan informasi menjadi salah satu fokus utama,” ujarnya pada sela-sela lokakarya nasional dokumentasi dan informasi, bertempat di Gedung LIPI, Jakarta, Selasa (1/9/2015).
Lokakarya nasional yang dijadwalkan berlangsung selama dua hari itu (1-2 September 2015) mengusung tema “Pengelolaan Data dan Informasi dalam Perkembangan Teknologi Informasi di Era Big Data”.
Iskandar menilai, sistem informasi yang terintegrasi dengan baik dapat diwujudkan melalui pengelolaan sistem informasi yang tepat. Selain itu, kata dia, aspek kelembagaan dan kebutuhan pemangku kepentingan menjadi salah satu tujuan Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah (PDII) dalam LIPI sebagai pusat data dan informasi ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) nasional.
Iskandar menuturkan bahwa pengelolaan data penelitian pada era digital memiliki tantangan besar.
“Data berkembang sangat cepat,” katanya. Tantangan baru, dengan adanya Big Data yang lebih kompleks lagi.
Kepala PDII LIPI Sri Hartinah menuturkan, “output” yang diharapkan dari penyelenggaraan lokakarya adalah tercapainya dukungan nasional pada PDII LIPI dalam memberikan layanan satu pintu terhadap data dan informasi iptek nasional.
“Pelayanan satu pintu terutama bidang iptek nasional adalah hal penting dilakukan saat ini,” katanya.
Sri mengatakan perlunya rekomendasi terkait dengan pengelolaan data dan informasi ilmiah di pusat data dan informasi nasional. “PDII sebagai pusat data dan informasi nasional ingin merumuskan sebuah kebijakan terkait pengelolaan data informasi iptek nasional,” jelasnya. (azm/prlm/arrahmah.com)
