GAZA (Arrahmah.com) – Enam warga Gaza dilaporkan terjebak dan beberapa lainnya masih menghilang pada Kamis (10/3/2016) setelah sebuah terowongan di Gaza runtuh, ujar seorang pejabat pertahanan sipil setempat.
Dia mengatakan terowongan yang berada di bawah tanah yang menghubungkan selatan Gaza dengan Mesir adalah terowongan perdagangan.
Terowongan tersebut merupakan terowongan keenam yang hancur sejak Januari lalu disebabkan oleh banjir yang diciptakan Mesir di zona perbatasan sebagai bagian dari kampanye untuk menghancurkan seluruh terowongan yang menghubungkan Gaza dengan Mesir, lansir AFP.
Pihak berwenang telah berbicara dengan salah satu orang yang terjebak di dalam terowongan melalui sambungan telepon dan operasi penyelamatan tengah berlangsung.
Sejak Januari 2016, 12 warga Gaza tewas dalam lima insiden runtuhnya terowongan.
Blokade ketat “Israel” sangat membatasi pergerakan orang dan barang yang masuk dan keluar dari wilayah Gaza dan perbatasan satu-satunya antara Mesir dan Gaza juga hampir sepanjang tahun ditutup sejak 2013.
Warga Gaza menjadikan terowongan-terowongan tersebut sebagai satu-satunya jalan untuk menyelundupkan barang-barang kebutuhan sehari-hari yang didapatkan dari wilayah Mesir. (haninmazaya/arrahmah.com)