AL-QUDS (Arrahmah.com) – Sebanyak 19 ekstremis Yahudi “Israel” menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa di bawah pengawalan polisi “Israel” pada Ahad (31/3/2014), ungkap warga Palestina penjaga kompleks umat Islam tersebut.
Para ekstremis itu menyerbu kompleks suci tersebut melalui Gerbang Magharbeh, penjaga masjid Naser Qoues mengkonfirmasi kepada Anadolu Agency.
“Jama’ah Palestina berdiri di tanah mereka di situs suci tersebut dan meneriakkan Allahu Akbar dalam perlawanan mereka terhadap para ekstremis yang berada di bawah perlindungan polisi ‘Israel’ itu”, tambahnya.
Dalam beberapa bulan terakhir, kelompok ekstremis Yahudi “Israel” – yang sering disertai dengan pasukan keamanan “Israel” – telah berulang kali memasuki kompleks Masjid Al-Aqsa di Al-Quds (Yerusalem Timur).
Pelanggaran-pelanggaran tersebut kerap memancing kemarahan Muslim Palestina dan terkadang menyebabkan meletusnya konfrontasi kekerasan.
Yahudi mengklaim kompleks Al-Aqsa sebagai “Temple Mount,” yaitu situs dua kuil Yahudi terkemuka pada zaman dahulu.
Penjajah “Israel” menduduki Al-Quds selama Perang Timur Tengah 1967. Mereka kemudian mencaplok kota suci itu pada tahun 1980, mengklaim bahwa kota itu sebagai ibukota negara Yahudi yang mereka proklamirkan sepihak. (banan/arrahmah.com)