JAKARTA (Arrahmah.com) – Sekelompok peretas asal Indonesia yang menamakan dirinya ‘Anonymous Indonesia’ meretas ratusan situs di Australia akibat aksi penyadapan yang dilakukan negara Kanguru tersebut.
Menurut Jonathan, salah satu anggota dari ‘Anonymous Indonesia’, aksi ini dilakukan sebagai aksi balasan atas tindakan Australia yang dikabarkan melakukan penyadapan terhadap Indonesia .
“Ini wujud dari aksi kepedulian terhadap Indonesia.Kalau ada serangan balik kita mungkin akan berusaha semaksimal mungkin memelihara Indonesia yang berdaulat,” kata Jonathan.
Situs-situs yang berhasil di bajak mengalami perubahan tampilan. Di halaman awal para peretas ini menyampaikan pesan supaya pemerintah Australia menghentikan aktivitas penyadapan ilegal terhadap Indonesia.
Sementara itu Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika Gatot Dewa Broto mengatakan pihaknya siap membuktikan dugaan penyadapan ini.
(azm/va/arrahmah.com)