ANKARA (Arrahmah.com) – Ankara sedang menyiapkan langkah-langkah yang diperlukan untuk mengerahkan pesawat-pesawat tempur dan pesawat-pesawat F-16 di pangkalan udara al-Watiya, barat daya ibukota Libya, Tripoli, yang konon direbut awal bulan ini oleh para milisi yang berjuang untuk Pemerintah Kesepakatan Nasional (GNA), kata sumber-sumber Turki, Kamis (28/5/2020).
Sumber memperkirakan Rusia mendukung Tentara Nasional Libya (LNA) untuk menghadapi Turki yang mendukung GNA Fayez al-Sarraj.
BacaJuga
Sekutu Komandan LNA Khalifa Haftar berusaha “untuk meningkatkan perang saudara (Libya) dengan menggunakan teknik baru,” sumber yang sama mengatakan kepada surat kabar Turki Habertürk.
Mereka telah mengirim senjata dan pesawat tempur untuk mendukung Haftar untuk menyebabkan perpecahan lebih lanjut di negara itu, kata sumber tersebut.
Lisensi untuk eksplorasi minyak yang diberikan oleh Haftar ke Rusia di Libya timur adalah tanda bahwa Moskow berniat untuk tetap bercokol di kawasan itu, sumber menambahkan.
Meskipun Turki dan Rusia tidak akan mengadakan konfrontasi langsung, jet tempur Rusia akan mencoba mengurangi kemajuan militer yang dilakukan oleh GNA melalui dukungan Ankara, Habertürk mengutip sumber-sumber yang mengatakan.
Kemungkinan pilot non-Rusia akan menerbangkan pesawat tempur yang dikirim Rusia ke Libya, tambah mereka.
Pada hari Selasa (26/5), komando militer AS untuk Afrika (Africom) menuduh Moskow mengerahkan beberapa jet MiG-29 Fulcrum dan Su-35 Flankers untuk mendukung Haftar. (Althaf/arrahmah.com)
