ANKARA (Arrahmah.com) – Pemerintah Turki menangkap 16 WNI yang menghilangkan diri saat ikut tur dengan Smailing Tour. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) akan melakukan koordinasi dengan pemerintah dan otoritas keamanan Turki terkait hal ini, sebagaimana dilaporkan Detik News, Kamis (12/3/2015).
16 WNI yang diduga hendak menyeberang ke Suriah itu ditempatkan pihak keamanan Turki di penampungan.
“Menanggapi hal ini Dubes kita di Ankara akan segera, karena sekarang jam 5 pagi, mereka pagi ini akan berkoordinasi dengan Kemlu dan otoritas keamanan Turki untuk mendalami kejadian ini,” ujar Jubir Kemlu Armanatha Nasir di kantor Kemlu, Jl Pejambon, Jakarta Pusat, Kamis (12/3) pukul 11.20 WIB.
“Di situ kita akan melihat sejauh mana, apakah benar ada 16 orang di situ dan bagaimana keadaan mereka. Dan itu akan terus kita dalami siapa sebenarnya 16 orang ini,” lanjutnya.
Kemlu akan terus meng-update kondisi 16 WNI tersebut. “Kita akan update lagi setelah mendapatkan informasi dari KBRI kita yang akan melakukan koordinasi pagi ini waktu Turki,” pungkasnya.
Berdasar data dari Konjen RI di Istanbul, 16 WNI berasal dari Solo dan Surabaya tersebut adalah:
1. Utsman Mustofa Madhamy
2. Sakinah Syawie Muhammad Tafsir
3. Tsabitah Utsman Mahdany
4. Salim Muhamad Attami
5. Fauzi Umar Salim
6. Hafid Umar Babher
7. Khurayah Kholid,
8. Khamsah Hafid,
9. Usman Hafid
10. Atikah Hafid
11. Usman Ari
12. Ulin Isturi
13. Khumairah Afra
14. Uraina Afra
15. Aura Kordova
16. Dayan Akhtar
(adibahasan/arrahmah.com)