SAN FRANSISCO (Arrahmah.com) – uta Besar Amerika Serikat untuk PBB mengatakan, teknologi jejaring sosial sedang mengubah dunia. Duta Besar Susan Rice menjawab pertanyaan dari masyarakat hari Kamis (10/2/2011) dalam pertemuan dengan masyarakat di kota San Fransisco, California.
Namun, pertanyaan-pertanyaan dalam pertemuan ini juga datang dari seluruh dunia, melalui jaringan internet Twitter, di mana pengguna dapat memasang informasi terbaru sepanjang 140 karakter pada situs pribadi internet untuk menuliskan pertanyaan mereka.
Acara ini bertepatan pada saat para demonstran anti-pemerintah di Mesir menunggu pidato Presiden Mubarak, yang kemudian menolak tuntutan untuk mundur. Para demonstran di Mesir telah menggunakan jejaring sosial Facebook dan Twitter untuk menggalang massa dalam melakukan demonstrasi yang telah berlangsung selama tiga minggu menekan Mubarak agar meletakkan jabatan.
Menyinggung tentang kerusuhan politik yang sedang terjadi di Mesir dan negara lain, Rice mengatakan, beberapa minggu terakhir telah menunjukkan bagaimana ampuhnya situs jejaring sosial dapat “menyalurkan dan memperjuangkan kehendak umum.”
Meskipun dalam kesempatan itu Rice tidak mengirimkan pesan diplomatik khusus kepada Kairo, namun ia mengakui dampak besar situs jejaring sosial pada kemunculan dan maraknya gerakan politik, sehingga pemerintah menjadi semakin sadar akan (keterbatasan) kekuasaan mereka.
Pertemuan yang diadakan di markas besar perusahaan Twitter di San Fransisco ini juga disiarkan langsung melalui internet. (voa/hid/arrahmah.com)