BEIT UMAR (Arrahmah.com) – Dua warga Palestina terluka dan puluhan lainnya menderita sesak napas karena menghirup gas air mata yang ditembakkan pasukan penjajah “Israel” secara berlebihan pada Kamis (27/2/2014), lansir Ma’an.
Bentrokan terjadi setelah pasukan penjajah “Israel” menembaki para pengunjuk rasa Palestina di dekat Safa utara Beit Ummar di Tepi Barat bagian selatan, menurut komite lokal.
Juru bicara komite perlawanan rakyat setempat, Mohammad Ayyad Awad, mengatakan bahwa pasukan penjajah “Israel” menembakkan peluru tajam, granat kejut, gas air mata, dan peluru baja berlapis karet dalam bentrokan itu.
Dua warga Palestina tertembak peluru baja berlapis karet. Awad juga menambahkan bahwa pasukan penjajah “Israel” mundur bersembunyi ke pemukiman terdekat setelah bentrokan tersebut.
Sebelumnya, pasukan penjajah “Israel” juga menyerbu desa Birzeit di Tepi Barat pusat dan membunuh seorang pemuda Palestina. Bentrokan antara warga Paletina dan pasukan penjajah “Israel” pun meletus di dekat Hebron. (banan/arrahmah.com)