IRAN (Arrahmah.com) – Gempa berkekuatan 5,7 SR di dekat perbatasan Iran dengan Turkmenistan menewaskan setidaknya dua orang, melukai ratusan orang dan menyebabkan kerusakan yang meluas, media pemerintah Iran melaporkan pada Ahad (14/5/2017), mengutip pusat seismologi negara tersebut.
Gempa tersebut, yang terjadi pada hari Sabtu di dan di sekitar kota Bojnurd, provinsi Khorasan Utara, menewaskan seorang wanita berusia 54 tahun dan seorang gadis remaja, kantor berita ISNA melaporkan.
Gempa itu juga membuat lebih dari 370 orang terluka dan merusak sebanyak 40 persen rumah di daerah tersebut, yang menyebabkan pemadaman listrik, katanya.
Survei Geologi AS menempatkan kekuatan gempa pada skala 5,8, dan mengatakan gempa itu terjadi pada kedalaman 12,5 kilometer (7,8 mil).
Pusat gempa hanya berjarak 50 kilometer dari perbatasan dengan Turkmenistan, lansir Al-Bawaba.
Pada tanggal 5 April, sebuah gempa berkekuatan 6,1 menewaskan setidaknya dua orang di dekat kota kedua Iran Masyhad, yang terletak di sebelah tenggara Bojnurd.
Pada bulan Januari, gempa berskala 5,3 menewaskan empat orang di desa Saifabad dekat kota Khonj, sekitar 1.000 km selatan Teheran.
Wilayah ini berada pada garis patahan aktif yang membentang dari ibukota Turkmenistan Ashgabat ke tiga provinsi Iran di utara, tengah (Razavi) dan selatan Khorasan, menurut kantor berita negara IRNA.
Gempa besar terakhir yang menyerang Iran adalah pada tahun 2003 di Bam, di provinsi tenggara Kerman, yang menewaskan sedikitnya 26.000 orang dan meratakan kota tersebut. (banan/arrahmah.com)
