IRAK (Arrahmah.com) – Dua tentara Turki terbunuh pada Senin (23/9/2019) di Irak utara dalam serangan yang disalahkan pada militan Kurdi, menurut kementerian pertahanan.
Para tentara tewas setelah alat peledak improvisasi (IED) yang “ditanam oleh teroris separatis PKK meledak ketika konvoy pasokan lewat,” ujar pernyataan kementerian pertahanan seperti dilaporkan AFP.
Tentara Turki telah berada di Irak utara sejak Mei dalam kampanye ofensif dan pemboman darat terhadap militan Kurdi (PKK) yang dilarang.
PKK telah melakukan pemberontakan separatis terhadap negara Turki sejak 1984, di mana lebih dari 40.000 orang telah tewas.
Para pemimpin dan pangkalan militernya terletak di wilayah pegunungan Qandil yang terpencil dan daerah lain di Irak utara.
Kelompok ini terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Ankara dan negara-negara Barat. (haninmazaya/arrahmah.com)