IDLIB (Arrahmah.com) – Dua tentara Turki kembali tewas dalam operasi lintas perbatasan di Suriah dan Irak, Reuters melaporkan mengutip pernyataan kementerian pertahanan pada Ahad (12/9/2021), sehingga total korban militer menjadi empat pada akhir pekan.
Setelah dua tentara tewas Sabtu dalam serangan di wilayah barat laut Idlib Suriah, pemerintah mengatakan salah satu dari tiga yang terluka dalam insiden itu kemudian meninggal.
Apa yang disebut zona “de-eskalasi” di selatan Turki adalah wilayah utama terakhir Suriah yang masih berada di tangan pejuang oposisi setelah perang selama satu dekade, dan bagian-bagiannya dipatroli bersama oleh pasukan Turki dan Rusia berdasarkan kesepakatan yang dicapai negara-negara tersebut awal tahun lalu.
Korban keempat dilaporkan di Irak utara setelah serangan oleh teroris separatis terhadap kendaraan militer Turki yang meninggalkan sebuah pangkalan, kata kementerian itu, seraya menambahkan tentara lain juga terluka.
Operasi Turki di Irak menargetkan Partai Pekerja Kurdistan (PKK), yang memiliki basis di sana dan yang ditetapkan sebagai kelompok teroris oleh Turki, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.
Kelompok ini melancarkan pemberontakan di tenggara Turki pada tahun 1984 di mana lebih dari 40.000 orang telah tewas. (haninmazaya/arrahmah.com)