NARATHIWAT (Arrahmah.com) – Sekelompok pria bersenjata yang diduga Mujahidin Pattani menembak mati dua tentara musyrik di Thailand Selatan, provinsi Narathiwat beberapa hari lalu (23/12/2010).
Empat penyerang menembak mati dua tentara yang sedang berada dalam perjalanan pulang dari tugas malam di provinsi Narathiwat. Polisi mengatakan penyerang merampas senjata dari tentara yang telah tewas.
Serangan terjadi setelah Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva mengumumkan rencana untuk mengakhiri keadaan darurat di tiga provinsi yang didominasi Muslim setelah hampir tujuh tahun menjadi saksi kekerasan.
Wilayah bergolak, termasuk provinsi Yala terus-menerus berada dalam keadaan darurat sejak tahun 2005.
Para aktivis kemanusiaan khawatir budaya impunitas telah dikembangkan di wilayah ini dan mengatakan otoritas menyalahgunakan kekuasaan untuk menindas rakyat di bawah undang-undang, termasuk kemungkinan untuk menahan seorang tersangka “teroris” selama 30 hari tanpa tuduhan jelas. (haninmazaya/arrahmah.com)