HOULA (Arrahmah.id) – Dua warga Lebanon, pada Jumat (1/12/2023), tewas dalam serangan udara “Israel” di rumah mereka di dekat perbatasan di Lebanon selatan ketika terjadi baku tembak antara tentara “Israel” dan kelompok Hizbullah, lapor Anadolu Agency.
Kantor Berita Nasional Lebanon mengatakan bahwa dua warga sipil -seorang ibu dan anak laki-lakinya- tewas dalam serangan udara “Israel” di desa selatan Houla.
Kantor berita tersebut juga mencatat bahwa pemboman “Israel” lainnya juga dilaporkan, termasuk serangan udara “Israel” di kota Deir Mimas.
Pada Jumat, Hizbullah Lebanon dan tentara “Israel” saling baku tembak menyusul dimulainya kembali serangan “Israel” ke Gaza setelah jeda pertempuran selama tujuh hari.
Sejak 7 Oktober, tentara “Israel” telah menewaskan 22 warga sipil Lebanon, termasuk dua jurnalis, selain 86 anggota kelompok Hizbullah, menurut tinjauan data Anadolu.
Ketegangan telah meningkat di sepanjang perbatasan antara Lebanon dan “Israel” di tengah-tengah pertukaran tembakan antara pasukan “Israel” dan Hizbullah, dalam bentrokan paling mematikan sejak kedua belah pihak bertempur dalam perang berskala besar pada 2006.
Ketegangan di perbatasan terjadi di tengah-tengah serangan militer “Israel” di Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober. (haninmazaya/arrahmah.id)