ANBAR (Arrahmah.com) – Sumber pada kepolisian rezim Syiah Irak di propinsi Anbar menyatakan delapan polisi, dua di antaranya perwira, tewas pada Ahad (20/5/2013) oleh serangan sekelompok orang bersenjata yang tak dikenal di wilayah barat kota Ramadi, 110 km arah barat ibukota Baghdad.
Sumber itu mengatakan kepada harian Almada Press, “Orang-orang bersenjata melakukan serangan, pada awal malam kemarin, dengan senapan mesin terhadap patroli kepolisian saat melintas di wilayah Wadi Zagdan, 10 kilometer barat kota Ramadi. Serangan itu menewaskan komandan regu patroli berpangkat letnan kolonel, seorang perwira berpangkat letnan dan enam polisi anggota regu.”
Sumber itu menambahkan bahwa pasukan keamanan telah datang ke lokasi serangan dan mengevakuasi seluruh mayat polisi untuk proses otopsi.
Propinsi Anbar merupakan salah satu propinsi Irak yang berpenduduk mayoritas muslim sunni. Serangan-serangan mujahidin Daulah Islam Irak dan Jama’ah Ansharul Islam di propinsi ini senantiasa menggoyahkan tentara, polisi dan pejabat rezim Syiah Irak pimpinan PM Nouri al-Maliki.
(muhibalmajdi/arrahmah.com)