SURIAH (Arrahmah.com) – Pada Jum’at (16/5/2014) kaum Muslimin Syam pada khususnya dan ummat Islam pada umumnya dikejutkan lagi dengan dua kejahatan terbaru yang dilakukan Daulah Islam Irak dan Syam atau Islamic State of Irak and Sham (ISIS) setelah sebelumnya berbagai aksi kejahatan ISIS sudah nampak jelas dan dirasakan oleh rakyat Suriah. Kali ini dua kejahatan itu dilakukan dalam hari yang sama, yaitu:
Pertama: Bom mobil yang terjadi di kota Syahil- Dierzur, yang mengakibatkan terbunuhnya 15 warga sipil, di antaranya ialah anak-anak dengan tubuh yang hancur mengenaskan dan sejumlah korban luka-luka akibat serangan bom mobil itu, serta hancurnya rumah-rumah warga Muslim. Foto-foto korban bom mobil ISIS tersebut, antara lain:
Kedua: Pembunuhan atas Akh Mujahid bernama Abu Miqdam dari tanzhim Jabhah Islamiyah. Ia adalah seorang penembak jitu (sniper) yang lihai dalam menembak tank dan kendaraan lapis baja. Ia telah banyak meluluhlantakkan tank-tank dan kendaraan lapis baja tentara Nushairiyah di banyak kancah, di antaranya di Idlib dan yang terakhir di Qalamun yang menargetkan lebih dari 20 tank Nushairiyah.
Namun amal jihadnya dibalas oleh ISIS dengan pembunuhan atas dirinya, tak cukup sampai di situ,… salah seorang anggota ISIS juga melakukan mutilasi (penyembelihan dengan memotong pangkal kepala saudara kita ini) dan menyebarkan foto aksinya dengan bangga. Laa haula walaa quwwata illa billah.
Duhai… sekiranya Anda sekalian wahai kaum Muslimin masih memiliki akal sehat maka Anda tentunya akan semakin mengerti siapakah sebenarnya yang berkoalisi dengan musuh Islam dan menguntungkan mereka, dan siapa pula sesungguhnya yang memerangi kaum Muslimin di negeri Syam ini? Menyerang pemukiman warga Muslim di mana anak-anak yang tak berdosa dan warga yang lemah menjadi korban bom mobil. Bagi manusia secara umum saja (baik Muslim ataupun kafir) akan panas membara jiwanya ketika kebiadaban itu terjadi atas anak-anak, wanita dan orang lemah,…. apalagi bagi setiap muslim yang menyadari dan mengetahui agungnya kehormatan jiwa seorang Muslim.
Penyembelihan dengan cara mutilasi kepala Akh Abu Miqdam (Rahimahullah) menunjukkan pelampiasan dendam pelakunya dengan apa yang telah dilakukan Abu Miqdam terhadap Nushairiyah yang kafir itu.
Dan Allah tidaklah lengah untuk membalas kebiadaban orang-orang zhalim. Kami sudah mendapatkan video terkait kejahatan ISIS ini, dan segera akan kami terbitkan setelah kami sempurna menerjemahkannya, in syaa Allah.
Hasbunallahu wani’mal wakiil.
(muqawamah/arrahmah.com)