ANKARA (Arrahmah.com) – Pesawat tak berawak Turki telah mulai beroperasi di Suriah utara di mana Washington dan Ankara telah sepakat untuk membentuk “zona aman”, ujar Menteri Pertahanan Turki pada Rabu (14/8/2019) seperti dilaporkan Reuters.
Turki dan AS pada pekan lalu sepakat untuk mendirikan pusat operasi bersama mengenai zona aman yang akan didirikan di Suriah utara. Belum ada kesepakatan yang diumumkan mengenai perincian penting seperti ukuran zona dan struktur komando patroli gabungan yang akan dilakukan di sana.
Delegasi AS yang beranggotakan enam orang tiba di provinsi Sanliurfa, Turki selatan pada Senin (12/8) untuk mengerjakan pembangunan pusat operasi.
Kementerian Pertahanan mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Rabu bahwa pekerjaan terus dilakukan untuk membuat pusat operasi bersama di Sanliurfa beroperasi.
Ia menambahkan bahwa drone Turki telah mulai melakukan pekerjaan di daerah di mana zona aman akan didirikan, tetapi tidak memberikan informasi lebih lanjut tentang operasi drone. (haninmazaya/arrahmah.com)