TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Pasukan “Israel” menggerebek dan menutup paksa sebuah stasiun radio Palestina yang berbasis di Tepi Barat pada Rabu (31/8/2016) dengan dalih bahwa stasiun radio itu telah menyebarkan hasutan kekerasan terhadap “Israel”, lansir MEMO yang mengutip perkataan militer “Israel”.
“Tentara “Israel” dan badan intelijen Shin Bet telah menutup stasiun radio yang mengudara dari desar Dura di Kota Hebron, Tepi Barat,” kata militer itu dalam sebuah pernyataannya.
Tentara itu juga mengatakan bahwa penyiar Palestina telah ditangkap karena telah menghasut dan mendukung operasi melawan tentara “Israel”.
Menurut pernyataan yang serupa, pasukan “Israel” merebut peralatan penyiaran radio dan memerintahkan agar stasiun radio itu ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Saksi mata mengatakan kepada Anadolu bahwa pasukan “Israel” juga menangkap kepala stasiun radio itu, Ahmad Darwish, bersama dengan empat karyawan lainnya.
November lalu, pemerintah Zionis “Israel” bersumpah akan menutup organisasi media apa pun yang memiliki materi siaran untuk menghasut kekerasan terhadap “Israel”.
Menurut Sindikat Jurnalis Palestina, enam organisasi media Palestina di Tepi Barat telah ditutup tahun ini dengan dalih “provokasi”. (fath/arrahmah.com)