SAMPANG (Arrahmah.com) – Buntut kerusuhan di Sampang, polisi menyatakan ada 3 provokator penyebab bentrok. Kabag Ops Polres Sampang hingga kini mengejar 3 orang tersebut dari kelompok Suni yang dicurigai.
“Kami menduga ada tiga provokator. Sekarang masih dalam pengejaran petugas,” kata Kompol Alfian Nurizal saat seperti dilansir detiksurabaya.com, Minggu (26/8/2012).
Tiga pelaku tersebut, lanjut dia, berinisial H, H dan S. Ketiganya diyakini berasal dari kelompok Suni.
“H, H, dan S dari kelompok Suni,” terang dia.
Sebagaimana diberitakan, Bentrokan pertama kali, Kamis (29/12/2011) ditengarai dipicu karena penganut Syiah melanggar perjanjian dan kesepakatan.
Sedangkan pada Minggunya (26/8), Kerusuhan itu sendiri dikabarkan bermula saat salah seorang masyarakat Sunni terkena bom bondet yang berisi gotri yang tertanam di areal pemukiman syiah
Meledaknya bom itu membuat warga sekitar turut terprovokasi. Usai insiden itu, kerusuhan pun tak terhindarkan. Para pengikut Syiah dan warga serta kelompok tersebut yang beraliran Sunni terlibat perang terbuka. Saling berhadap-hadapan, mereka bertarung dengan pedang maupun celurit yang terhunus.
Sementara itu, Komunitas Intelijen Daerah menyatakan kerusuhan disebabkan rencana pembangunan masjid Syiah. (bilal/arrahmah.com)
Foto : ANTARA