BANGKOK (Arrahmah.com) – Polisi di Thailand terkejut saat menemukan sekitar 200 pengungsi yang mengaku sebagai warga Turki yang bersembunyi di sebuah kamp rahasia di sebuah perkebunan karet di wilayah pegunungan di provinsi Songkhla Thailand.
Mayor Jenderal Polisi Thatchai Pitaneelaboot mengatakan kepada Daily Star bahwa penemuan pada Rabu malam (12/3/2014) merupakan kasus yang belum pernah terjadi sebelumnya. Biasanya Thailand digunakan untuk pengungsi dari Myanmar tetapi tidak pernah terlihat pengungsi Turki dengan jumlah sebanyak ini.
“Ini kasus yang belum pernah terjadi sebelumnya bahwa ada begitu banyak orang-orang Turki yang di sini,” kata Mayor Jenderal Polisi Thatchai Pitaneelaboot melalui telepon.
“Mereka datang sebagai keluarga dan sepertinya mereka ingin pergi ke tempat lain karena mereka telah mengepak barang-barang mereka siap untuk pindah,” kata jenderal itu.
Jenderal Pitaneelaboot menambahkan bahwa masih belum jelas mengapa atau bagaimana mereka bisa datang ke Thailand karena mereka sedang menunggu seorang penerjemah.
Kedutaan besar Turki di Bangkok mengatakan bahwa mereka tidak memiliki informasi apapun tentang kasus mereka sementara badan pengungsi PBB tidak segera menanggapi permintaan untuk komentar.
Thailand telah lama menjadi pusat perdagangan manusia, dengan ribuan manusia perahu Rohingya dari negara Myanmar yang diyakini telah melewati kerajaan Thailand dalam beberapa tahun terakhir. (ameera/arrahmah.com)