ANKARA (Arrahmah.com) – Presiden Turki Recep Tayyep Erdogan ikut nimbrung dalam perang kata-kata antara Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Menurut Erdogan pernyataan Biden yang menyebut Putin pembunuh tidak dapat diterima dan bukan sesuatu yang bisa dicerna.
“Komentar Biden tentang Putin tidak cocok untuk seorang kepala negara,” kata presiden Turki itu kepada wartawan setelah salat Jumat di Istanbul seperti dikutip dari Al Araby, Sabtu (20/3/2021).
Dalam kesempatan itu, Erdogan bahkan memuji Putin karena memberikan tanggapan yang “cerdas” dan “berkelas”.
Komentar Erdogan mencerminkan ketegangan baru yang telah memasuki hubungan Ankara dengan Washington sejak Biden menggantikan Donald Trump di Gedung Putih pada Januari lalu.
Erdogan masih menunggu panggilan telepon dari Biden, yang pemerintahannya menyoroti catatan hak asasi manusia Turki yang memburuk.
Hubungan Turki-AS juga terhambat oleh pembelian sistem pertahanan udara S-400 oleh Ankara dari Moskow, yang menurut Washington mengancam pertahanan NATO. (Hanoum/Arrahmah.com)