(Arrahmah.com) – “Dinding bertelinga”, ungkapan ini sering disebut ketika berada dalam situasi dimana rezim yang otoriter dan zalim yang menguasai sebuah negeri, memiliki banyak kaki tangan dan mata mata yang mengawasi gerak-gerik rakyatnya.
Di era global sekarang ini, mata dan telinga bukan milik penguasa sebuah negeri, melainkan kepunyaan penguasa global yang adidaya. Adapun raja-raja kecil di tiap negeri itu hanyalah boneka saja.
Ibarat berlangganan SMS premium, maka raja-raja kecil di tiap negeri cukup ketik ‘Reg’ saja (berlangganan) pada penguasa global tersebut. Maka tiap hari pun informasi dari mata dan telinga global itu akan mengirimkan informasi yang diperlukan.
Tahukah Anda bahwa setiap kali Anda mengetikkan kata j1h4d atau @1-q4id4 atau z1()n!$t atau kata βǾm seperti yang sedang Anda baca ini, maka dalam waktu singkat tulisan ini akan masuk dalam sistem pengamatan global untuk dianalisa apakah perlu dicurigai terkait dengan aksi TξЯǾя atau tidak.
Dirancang dan dipelopori oleh й$4 (й 4t1()n4l $ξcüяity Æ93ncy) yaitu a9€n keamanan dalam negeri @m€r1k4, mereka telah membangun sebuah sistem yang dinamai sebagai €©H3LǾN yaitu sebuah sistem yang dirancang untuk menyadap e-mail, fax, telex, sms, komunikasi, telephone, BBM, status FB, twitter dan data telekomunikasi dari seluruh dunia.
Tak seperti sistem 1nt€l1j3n elektronik lain yang pernah dikembangkan pada masa perang dingin dulu, €©H3LǾN dirancang pada awalnya untuk target non-militer seperti: pemerintahan, organisasi, bisnis, dan komunikasi individu di setiap negara.
Untuk menyadap e-mail dan komunikasi publik lainnya tentu saja ini bukanlah ide baru dalam dunia intelijen. Yang baru di sini adalah materi yang dibocorkan oleh bekas staf dari GCSB (Government Communications Security Bureau), yaitu badan rahasia New Zealand. Bahwa Pada 1980, Й$4 telah membangun fasilitas serupa €©H3LǾN di wilayah Australia dan New Zealand untuk memantau komunikasi di Regional Asia Tenggara dan Pasifik.
Bocoran ini membeberkan secara detil informasi mengenai program kegiatan mereka, kapasitas atau kemampuan penyadapan mereka dan siapa saja target mereka.
Jangan salah paham, €©H3LǾN tidak meneliti satu persatu setiap percakapan antar individu, baik melalui e-mail, sms atau telepon. Sistem ini dirancang untuk tanpa pandang bulu menyadap sejumlah data komunikasi yang teramat sangat besar dengan super computer, kemudian meng-ekstrak kata kata atau tulisan tertentu yang dicurigai.
Serangkaian fasilitas rahasia telah dibangun di seluruh dunia untuk menyadap komunikasi internasional. Beberapa peralatan menyadap dari sinyal satelit, perlengkapan lainnya dirancang untuk menyadap komuniasi permukaan bumi seperti komunikasi melalui kabel telepon, sinyal pemancar terestrial (point to point) dan komunikasi radio.
Fasilitas €©H3LǾN di seluruh dunia ini kemudian saling bergabung dan menyatu satu sama lain untuk menyediakan informasi bagi @m€r1k4 dan Negara-negara sekutunya.
Perlu diketahui bahwa 90% komunikasi sms dan percakapan telepon serta handphone menggunakan sinyal satelit. Oleh karena itu perangkat utama €©H3LǾN terutama digunakan untuk menyadap sinyal satelit komunikasi internasional Intelsats yang digunakan oleh hampir semua operator telepon negara-negara di dunia.
Serangkaian satelit Intelsats membentuk sabuk di sekeliling atmosfir bumi, melingkari garis khatulistiwa. Tiap-tiap satelit berfungsi sebagai stasiun relay untuk jutaan sambungan telepon, fax, dan e-mail antarnegara. Lima stasiun penyadap milik negara yang tergabung dalam UKUSA didirikan untuk menyadap satelit Intelsats ini.
Stasiun milik GCHQ di Inggris berlokasi di puncak tebing pantai Morwenstow di Cornwall. Piringan satelit di samping gedung operasi mengarah langsung pada Satelit Intelsats di laut Atlantik.
Stasiun pengamat milik Й$4 berada di Sugar Grove pegunungan Virginia Barat, berlokasi 250 km tenggara kota Washington DC (ibukota Amerika Serikat), untuk menyadap satelit Intelsats di Samudera Atlantik, kemudian sinyal ditransmisikan menuju utara dan selatan Amerika.
Stasiun pemantau milik Й$4 lainnya ada di negara bagian Washington (di atas California), 200 km tenggara kota Seattle, yaitu berada di dalam komplek militer Yakima Firing Center. Piringan satelit di sini mengarah jauh untuk menyadap satelit Intelsats yang berada di lautan Pasific.
Fasilitas sistem €©H3LǾN lainnya diarahkan untuk menyadap puluhan satelit komunikasi lain selain milik Intelsat. Stasiun ini misalnya yang didirikan di Bukit Menwith di Inggris Utara yang menarget satelit milik Eropa Utara, Rusia dan Eropa Timur, lalu fasilitas di Shoal Bay, di luar kota Darwin Australia Utara bertugas menyadap komunikasi satelit Palapa milik Indonesian dan negara Asia Tenggara lainnya.
Sementara fasilitas di Leitrim, selatan kota Ottawa di Kanada bertugas menyadap komunikasi satelit milik Negara-negara Amerika Latin, sedangkan fasilitas di Bad Aibling di Jerman menyadap komunikasi Negara-negara Arab dan Timur Tengah. Dan fasilitas di Misawa Jepang Utara menarget satelit milik Cina dan Korea serta Asia Selatan.
Sekumpulan fasilitas lain dari €©H3LǾN adalah sistem pamungkas untuk menyadap komunikasi di permukaan bumi, meliputi kabel darat, kabel laut dan sinyal-sinyal radio serta gelombang micro wave. Hal ini karena selain melalui satelit, komunikasi internasional dilakukan melalui kombinasi kabel bawah laut dan pemancar gelombang microwave.
Kabel laut yang sangat besar diletakkan di dasar laut antarnegara. Setelah kabel tersebut muncul di permukaan daratan, langsung tersambung dengan jaringan pemancar micro wave.
Jaringan micro vawe ini terdiri dari tower-tower atau piringan pemancar yang memancarkan sinyal dari gunung ke gunung, dari pulau ke pulau dan tersebar di seluruh daratan.
Karena penyadapan sinyal satelit itu memerlukan peralatan berupa piringan pemancar yang besar, maka fasilitas seperti ini sulit disembunyikan dalam jangka waktu yang lama. Tapi fasilitas untuk penyadapan gelombang micro wave yang tersebar di daratan serta kabel di dasar laut lebih mudah disembunyikan karena peralatannya lebih kecil dan mudah disisipkan di antara kabel-kabel.
Ada juga peralatan penyadap yang diletakkan di gedung-gedung tanpa identitas yang jelas. Namun sebagian juga dititipkan pada pemancar-pemancar yang dipasang di gedung Konsulat atau Kedutaan milik negara yang tergabung dalam UKUSA.
Meski demikian, ada juga usaha untuk menyadap jaringan darat ini melalui satelit mata-mata milik Amerika. Namun hal ini memiliki tingkat kesulitan teknis yang tinggi.
GCSB di New Zealand tidak memiliki fasilitas untuk menyadap jaringan darat dan bawah laut sehingga ia tidak berpartisipasi dalam kegiatan ini. (salam-online/arrahmah.com)