YERUSALEM (Arrahmah.com) – Lima orang ditangkap ketika ratusan orang terlibat bentrokan di Yerusalem Timur pada malam pertama Ramadan.
Bentrokan tersebut melibatkan jamaah muslim yang sedang shalat tarawih di dekat gerbang kota tua Damaskus, Rabu (14/4/2021).
Melansir The Times of Israel, Kamis (15/4), polisi “Israel” mengatakan bahwa bentrokan terjadi tak lama sebelum jamaah diminta untuk mengakhiri shalat tarawih dan meninggalkan daerah tersebut.
Ketegangan sebelumnya telah terjadi ketika polisi “Israel” melarang masuknya makanan untuk buka puasa bagi warga Muslim Palestina di kompleks Masjid Al Aqsa.
Selain itu, dilansir Wafa (14/4), polisi “Israel” juga melarang adzan shalat Isya’ di Masjid Al Aqsa.
Namun sebaliknya, pemukim ekstrimis Yahudi pada Rabu pagi (14/4), menyerbu halaman Masjid Al Aqsa di bawah perlindungan polisi Israel.
Departemen Wakaf Islam di Al Quds melaporkan, sebanyak 58 pemukim ekstrimis Yahudi masuk ke Masjid Al Aqsa. (hanoum/arrahmah.com)