LAHORE (Arrahmah.com) — Sekelompok orang di Pakistan menelanjangi empat wanita, termasuk seorang remaja, menyeret dan memukuli mereka setelah menuduh mereka “mencuri” di Faisalabad, sekitar 180 km dari Lahore (6/12/2021).
Seperti dilansir NDTV (7/12), empat wanita terlihat dalam video viral memohon kepada orang-orang di sekitar mereka untuk membiarkan mereka memiliki selembar kain untuk menutupi diri mereka setelah ditelanjangi. Namun permohonan mereka malah dibalas dengan pukulan menggunakan tongkat.
Para wanita itu terlihat menangis dan meminta orang-orang untuk melepaskan mereka tetapi tidak berhasil. Mereka diarak tanpa busana di jalanan selama satu jam.
Polisi Punjab Pakistan beraksi setelah beberapa video dari insiden itu menjadi viral di media sosial.
“Kami telah menangkap lima pelaku utama dalam insiden yang tidak menguntungkan ini,” kata juru bicara kepolisian Punjab dalam sebuah tweet pada hari Selasa (7/12).
Dia mengatakan bahwa polisi sedang menyelidiki masalah ini dan semua yang terlibat di dalamnya akan dibawa ke pengadilan.
FIR telah didaftarkan terhadap lima tersangka dan beberapa lainnya berdasarkan ketentuan hukum yang relevan.
Berdasarkan kasus tersebut, korban mengatakan bahwa mereka pergi ke pasar Bawa Chak di Faisalabad untuk mengumpulkan sampah.
“Kami haus dan masuk ke dalam Toko Listrik Usman dan meminta sebotol air. Tetapi pemiliknya Saddam menuduh kami memasuki toko dengan maksud untuk mencuri. Saddam dan orang-orang lain mulai memukuli kami. Kemudian mereka menelanjangi, menyeret dan memukuli kami melalui pasar. Mereka juga membuat video kami setelah menelanjangi kami… tidak ada seorang pun di antara massa yang mencoba menghentikan para pelaku untuk menghentikan kekejaman ini,” menurut pengaduan. (hanoum/arrahmah.com)