ANKARA (Arrahmah.com) – Empat orang Rusia, satu warga Ukraina, dan satu warga Uzbekistan ditahan di Turki karena dicurigai mempersiapkan serangan bersenjata terhadap pembangkang Chechnya, Moscow Times melaporkan Senin (25/10/2021), mengutip TRT Haber.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Turki Tanju Bilgich mengatakan kepada kantor berita pemerintah RIA Novosti bahwa ia tidak memiliki informasi mengenai penangkapan empat warga negara Rusia yang dituduh melakukan spionase.
“Saya tidak tahu apa-apa tentang ini. Jika saya tahu, saya akan menjawab anda,” kata Bilgich kepada RIA Novosti.
Menurut laporan lokal yang dikutip oleh Reuters, Kantor Kejaksaan Agung Istanbul menahan enam tersangka pada 8 Oktober ketika mereka diduga sedang mempersiapkan operasi gabungan melawan pembangkang Chechnya di Turki. Mereka telah memperoleh senjata, kata penyiar lokal.
Saat ini, para tersangka ditahan dan mungkin menghadapi hukuman 15-20 tahun penjara atas tuduhan “spionase politik dan militer,” kata TRT Haber, mengutip kantor berita milik negara Anadolu.
Juru bicara Presiden Vladimir Putin Dmitry Peskov mengatakan kepada wartawan Kamis pekan lalu bahwa Kremlin tidak memiliki informasi tentang penahanan warga Rusia di Turki ini. (Althaf/arrahmah.com)