BRUSSELS (Arrahmah.com) – Aksi unjuk rasa di lapangan pusat kota Brussels berakhir bentrok dengan polisi pada Ahad (27/3/2016).
Sebelumnya, aksi “Pawai menentang ketakutan” tersebut telah dibatalkan setelah pemerintah setempat mengatakan hal ini akan semakin membebani polisi yang sedang melakukan penyelidikan.
Namun, massa demonstran tetap melakukan aksinya dengan memasuki Place de la Bourse dimana sejumlah orang ketika itu tengah memberikan penghormatan di tempat peringatan para korban serangan mematikan pada Selasa (22/3).
Polisi huru hara akhirnya campur tangan untuk mengembalikan ketertiban umum setelah kelompok tersebut menantang para Muslimah yang berada dalam kerumunan tersebut. Polisi juga menembakan meriam air untuk membubarkan para demonstran tersebut, lansir BBC (28/3). (fath/arrahmah.com)