AFRIN (Arrahmah.com) – Delapan tentara Turki tewas dan 13 lainnya terluka pada Kamis (1/3/2018) sebagai bagian dari ofensif lintas batas Turki melawan milisi Kurdi di barat laut Suriah, menurut pernyataan militer Turki.
Angka korban tewas dirilis oleh militer Turki dalam dua pernyataan terpisah, membuat Kamis (1/3) menjadi salah satu hari yang mematikan bagi Ankara sejak melakukan operasi militer melawan milisi Kurdi YPG di wilayah Afrin, Suriah, pada 20 Januari, lansir AFP.
Lebih dari 140 warga sipil telah tewas sejak awal kampanye militer, menurut kelompok pemantau Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) yang berbasis di Inggris.
Ankara membantah angka tersebut dan mengklaim bahwa pihaknya sangat menaruh perhatian untuk menghindari korban sipil.
Sejak 20 Januari, ribuan orang telah melarikan diri dari Afrin dan menuju kota-kota terdekat. (haninmazaya/arrahmah.com)