RUSIA (Arrahmah.com) – Rusia mengatakan pada Senin (21/12/2015) bahwa mereka telah mampu mengambil data dari kotak hitam yang rusak dari jet mereka yang ditembak jatuh oleh Turki pada 24 November lalu, lansir Albawaba.
“Tidak mungkin untuk membaca data dari kotak hitam itu untuk saat ini,” kata Letjen Sergei Bainetov, wakil kepala departemen keselamatan penerbangan militer Rusia.
Dia mengatakan 16 microchip dari 13 perekam penerbangan telah hancur dan tiga sisanya rusak berat.
Bainetov menambahkan bahwa spesialis akan berupaya menyelidiki dan bahwa prosesnya akan memakan banyak waktu.
Ketegangan meningkat antara Turki dan Rusia setelah Turki menembak jatuh sebuah jet militer Rusia bulan lalu karena melanggar wilayah udara Turki. Setelah kejadian itu, Rusia memberlakukan berbagai sanksi sepihak terhadap Ankara, termasuk larangan impor makanan.
(banan/arrahmah.com)