AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Minggu sore sekitar pukul 16.20 waktu setempat, dua mujahid pemberani Imarah Islam Afghanistan melakukan operasi istisyhad dengan target konvoy militer tentara boneka Afghan di daerah Mahabas, distrik Ghrisk, provinsi Helmand.
BacaJuga
Dalam operasi ini 39 tentara boneka Afghan tewas bersama dengan dua komandan mereka, Tala Khan dan Ismail Khan dan beberapa lainnya mengalami luka-luka.
Pertama, Muhammad Naim dari provinsi Helmand, melakukan aksi istisyhad menargetkan konvoy tentara boneka sesaat setelah mereka memasuki daerah tersebut. Kedua, operasi ini dijalankan oleh Muhammad Omar dalam selang waktu yang tidak terlalu jauh. Operasi ini berhasil membunuh 41 tentara musuh, termasuk dua komandan mereka dan menghancurkan empat kendaraan militer. Semoga Allah menerima amal kedua mujahid, amin.
Dalam peristiwa yang berbeda, Minggu siang sekitar pukul 13.33, mujahidin Imarah Islam Afghanistan melalui remot kontrol meledakan kendaraan tentara boneka Afghan di distrik Yaqubai, provinsi Khost. Ledakan berhasil menghancurkan kendaraan dan membunuh delapan tentara teroris yang berada di dalamnya.
Minggu siang, sekitar pukul 13.00, mujahidin menyerang konvoy tentara salibis AS dan boneka mereka di daerah Taker, distrik Mizana, provinsi Zabul. Dalam serangan, satu tank milik tentara kafir AS dan dua kendaraan milik militer boneka Afghan berhasil dihancurkan, beberapa tentara teroris tewas (jumlahnya tidak dapat dipastikan). Di kubu mujahidin tidak menderita kecelakaan apapun.
Minggu pagi sekitar pukul 10.00, sebuah tangki minyak sebagai persediaan bahan bakar milik tentara teroris AS yang terdapat di basis militer mereka di distrik Boldak, provinsi Kandahar, berhasil diledakan melalui remot kontrol oleh mujahidin. Sebelumnya, Mujahidin telah memperingatkan para supir yang mengendarai kendaraan pengangkut suplai, bahwa mujahidin akan melaksanakan aksi tersebut di sepanjang rute menuju basis militer tentara kafir AS yang akhirnya menargetkan tangki minyak di sana dan mujahidin juga telah melarang mereka bekerja untuk tentara kafir AS.
Berikut kami sampaikan data statistik hasil operasi militer Imarah Islam Afghanistan pada April 2009 :
(haninmazaya/arrahmah.com)
