ALEPPO (Arrahmah.com) – Serangan oleh pasukan rezim Nushairiyah pimpinan Bashar Asad ke wilayah yang dikuasai oleh Mujahidin Suriah di timur Aleppo serta serangan oleh Mujahidin ke wilayah barat Aleppo yang dikuasai oleh rezim dalam 24 jam terakhir telah menewaskan sedikitnya 30 orang termasuk delapan orang anak, ujar kelompok pemantau perang Suriah.
Menurut laporan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR), 19 orang tewas dalam serangan yang dilancarkan oleh pejuang Suriah dan 11 orang tewas dalam serangan udara oleh rezim Nushairiyah, lansir Zaman Alwasl pada Selasa (26/4/2016).
Selama akhir pekan kemarin, 60 orang dilaporkan tewas di Aleppo, kota terbesar kedua di Suriah sebelum perang terjadi, menurut laporan SOHR yang menambahkan bahwa serangan udara oleh rezim juga menggempur daerah pinggiran Damaskus dan provinsi Hama pada Selasa (26/4).
Dalam insiden terpisah, lima anggota Pertahanan Sipil di wilayah di mana infrastruktur medis telah hancur, dilaporkan gugur dalam serangan udara yang menghantam markas mereka.
Laporan menunjukkan bahwa serangan itu tampaknya sengaja menargetkan petugas penyelamat di kota Atareb, sekitar 25 kilometer dari barat Aleppo.
“Penargetan tersebut sangat tepat,” ujar Radi Saad, petugas Pertahanan Sipil, mengatakan kepada Reuters.
“Mereka berada di markas dan siap untuk merespon. Ketika mereka mendengar pesawat tempur di daerah, mereka tidak berpikir bahwa mereka akan menjadi target.”
“Dua orang terluka parah, dan ambulans serta mobil-mobil milik dokter hancur,” ujar petugas Pertahanan Sipil lainnya, Ahmad Sheikho.
Tidak jelas jet tempur Rusia atau rezim Asad yang melancarkan serangan. (haninmazaya/arrahmah.com)