Stasiun TV CNN membahas secara khurus pengaruh agama-agama di seluruh dunia selama tiga tahun ini. Acara spesial berlangsung enam jam
Acara ini sudah dimulai Selasa (23 Agustus) ini juga dibahas seiring agama yang mulai memainkan peranan penting dalam politk AS dan kekerasan picik di Timur Tengah yang menghancurkan suatu bangsa.
Christiane Amanpour, ketua koresponden CNN internasional akan menyelidiki dunia umat Kristen, Yahudi dan Muslim untuk menginvestigasi fenomena global pengaruh agama di dunia politik.
“Munculnya pengaruh agama dalam kancah politik merupakan fenomena global saat ini. Bagaimana suatu bangsa dan seseorang dapat menggabungkan antara agama dengan politik mungkin merupakan tantangan yang sangat dipaksakan saat ini,” ujar Amanpour.
“Saat ini keamanan dunia sedang dipertaruhkan. Di Amerika Serikat, pengertian akan pengaruh keagamaan di dunia politik datang di waktu yang tepat. Calon presiden dan partai politik secara aktif mendatangi pemimpin-pemimpin agama untuk suara mereka,” demikian penjelasan Amanpour.
Reporter veteran internasional itu menghabiskan waktu delapan bulan untuk mempersiapkan acara yang akan disiarkan pada segmen sekitar dua jam lamanya pada hari Selasa, Rabu, dan Kamis jam 9 malam, EDT. Dia mengunjungi Belanda, Mesir, Iran, Israel, Inggris, dan beberapa negara bagian di AS khusus untuk siaran tersebut.
Termasuk dalam segmen agama Kristen juga ditayangkan wawancara dengan almarhum Pdt. Jerry Fallwell, yang merupakan wawancara terakhir sebelum kematiannya Mei lalu. Falwell termasuk pendeta yang sering mengeluarkan pernyataan anti-Islam.
“Kami berbicara mengenai [anggota] dari tiga keyakinan tersebut yang merasa mereka dapat berhubungan langsung dengan Tuhan dan merasa agama harus dibawa dari lingkup pribadi kepada lingkup publik,” kata Amanpour kepada Milwaukee Journal Sentinel.
Wartawan perang pemenang penghargaan tersebut dibesarkan di Iran oleh ayah Muslim dan ibu Katolik. Dia mengenyam pendidikan di Iran, Inggis dan Amerika Serikat dan sekarang tinggal di London bersama suaminya yang berlatar belakang Yahudi Amerika yaitu James Rubin, Mantan Asisten Sekretariat Negara Amerika Serikat.
“Saya menjalani kehidupan pribadi saya di lingkungan yang multietnik, multiiman dan multibudaya,” kata Amanpour. “dan saya menghabiskan waktu profesional saya berhadapan dengan yang berlawanan, (berlindung) dalam perang yang didasarkan perbedaan keyakinan.”
Serial itu juga menyelidiki kaum Yahudi yang percaya mereka adalah orang pilihan Tuhan dan Israel merupakan Tanah yang Dijanjikan. Mereja juga akan membahas Yahudi Amerika dan dukungan mereka terhadap Israel dan orang-orang Yahudi disana.
Untuk segmen Muslim, Amanpour akan berkunjung ke Iran untuk mempelajari mengenai akar kemartiran.
Sumber: Hidayatullah