WASHINGTON (Arrahmah.com) – Menteri Luar Negeri AS, Hillary Clinton mengatakan AS akan melakukan apapun untuk membebaskan tentaranya yang kini menjadi tawanan Taliban di timur Afghanistan.
“Kami berusaha untuk melakukan apapun untuk mencari lokasinya dan membebaskannya,” ujarnya dalam sebuah wawancara di stasiun TV, Senin (20/7).
Petinggi diplomat AS menggambarkan penangkapan tentara AS sebagai tindakan penghinaan.
Tentara yang menjadi tawanan Taliban ini diidentifikasi sebagai Bowe Bergdahl, 23.
Dalam video berdurasi 28 menit yang dikeluarkan oleh Taliban, ia mengatakan kepada seluruh penduduk Amerika, “Kalian memiliki kekuatan untuk membuat pemerintah mengembalikan para tentara ke Amerika.”
Terkait pesan-pesan yang disampaikan oleh tentara tersebut di dalam video, jurubicara militer AS mengatakan bahwa video ini dibuat semata-mata sebagai alat “propaganda” Taliban.
Padahal di dalam video, tidak terlihat adanya tekanan. Tentara tersebut berada dalam kondisi yang sangat baik, terlihat sesekali ia memakan dan meminum sesuatu yang dihidangkan dihadapannya. (haninmazaya/arrahmah.com)