BEIJING (Arrahmah.com) – Kementerian pertahanan Cina mempertahankan kerja sama militer dengan Tajikistan menyusul laporan kehadiran pasukan Tiongkok yang cukup besar di sebuah pangkalan di negara Asia Tengah itu.
Jurubicara kementerian, Ren Guoqiang, mengatakan kepada wartawan pada briefing bulanan, Kamis (28/2/2019) bahwa kerjasama antara keduanya “sejalan dengan” hukum internasional dan resolusi terkait yang disahkan oleh Dewan Keamanan PBB.
Namun, Ren membantah kehadiran pasukan Cina di Koridor Wakhan milik Afghanistan.
Tiongkok tampaknya berusaha menjaga kerahasiaan pangkalannya di Tajikistan yang dijaga oleh anggota paramiliter. Namun, Washington Post pada bulan Februari melaporkan kompleks militer Tiongkok yang cukup besar secara langsung, meskipun masih belum jelas apa misi pasukan itu dan Ren tidak memberikan perincian tersebut.
Wilayah ini berbatasan dengan wilayah Xinjiang Cina yang bergolak. (Althaf/arrahmah.com)