WASHINGTON (Arrahmah.com) – Bersamaan dengan terus meningkatnya gelombang protes anti-rejim di Bahrain, menteri pertahanan AS, Robert Gates, mengadakan pembicaraan damai pada hari Kamis (17/2/2011) dengan rekannya dari Bahrain, ungkap Pentagon.
Melalui telepon, Gates mendiskusikan situasi keamanan terkini dengan wakil komandan Mahkamah Militer Bahrain, lapor media representatirf Pentagon, Geoff Morrel, dalam sebuah pernyataan.
Morrel tidak memberikan informasi yang terperinci mengenai pembicaraan yang bertepatan dengan gelombang protes yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan menimpa Timur Tengah serta telah memaksa para pemimpin Tunisia dan Mesir turun dari kekuasaan.
Bahrain berfungsi sebagai markas kekuatan militer Amerika, Angkatan Laut Armada Kelima AS, yang memerintahkan armada kapal pengamanan jalur pelayaran minyak di Teluk dan melawan Iran. (althaf/arrahmah.com)